Virus komputer adalah program dari perangkat lunak yang dirancang dengan sengaja untuk menginfeksi sistem yang ada di komputer dan menggandakan dirinya sendiri tanpa izin pengguna. Mirip dengan virus biologis, virus komputer dapat menyebar dari satu sistem ke sistem lainnya dan dapat menyebabkan kerusakan atau mengambil kendali atas komputer yang terinfeksi oleh virus tersebut.
Virus komputer umumnya memiliki tujuan negatif, yaitu seperti: merusak data, mencuri informasi sensitif, mengganggu operasi sistem, atau mengambil kendali atas komputer untuk kepentingan penyerang. Mereka dapat menyebar melalui email, lampiran file, perangkat USB yang terinfeksi, situs web yang dirusak, atau memanfaatkan kerentanan dalam sistem operasi atau perangkat lunak yang tidak diperbarui.
Apa saja virus-virus yang viral pada jaman nya:
- Melissa: Melissa muncul pada tahun 1999 dan menyebar melalui email dengan lampiran dokumen Word yang tampak tidak berbahaya. Setelah dibuka, virus ini mengirim salinan dirinya ke kontak email korban. Sebagai hasilnya, virus ini dengan cepat menyebar ke jutaan komputer di seluruh dunia.
- ILOVEYOU: Dirilis pada tahun 2000, ILOVEYOU adalah salah satu virus komputer paling terkenal sepanjang masa. Virus ini menyebar melalui email dengan subjek “ILOVEYOU” dan lampiran berupa file VBS. Setelah dibuka, virus ini menghapus file-file penting, mengirim salinan dirinya ke semua kontak email di komputer, dan menginfeksi sistem secara luas.
- Conficker: Conficker muncul pada tahun 2008 dan menyerang sistem operasi Windows. Virus ini menyebar melalui jaringan, menggunakan kelemahan dalam sistem operasi dan perangkat lunak yang tidak diperbarui. Conficker memiliki kemampuan untuk mencuri data, mengubah pengaturan sistem, dan bergabung dengan botnet untuk menjalankan serangan koordinasi.
- WannaCry: WannaCry adalah ransomware yang muncul pada tahun 2017. Virus ini menyebar dengan memanfaatkan kelemahan dalam sistem operasi Windows yang belum diperbarui. Setelah menginfeksi komputer, WannaCry mengenkripsi data pengguna dan menuntut pembayaran dalam bentuk Bitcoin untuk mendapatkan kunci dekripsi.
Hingga saat ini pun, masih banyak jenis-jenis virus baru yang secara terus menerus berkembang. Maka dari itu, kita sebagai pemilik data pribadi harus mengamankan data tersebut dengan cara menggunakan produk atau software Anti virus, agar data kita aman, tanpa serangan cyber seperti virus tersebut.
Informasi ini menarik